Selasa, 06 April 2010

Akuntansi Dasar


Akuntansi Dasar
Akuntansi : Proses pengindetifikasian, pengkalsifikasian dan pencatatan peristiwa/kejadian yang dapat mempengaruhi posisi keuangan suatu organisasi atau perusahaan
Siklus Akuntansi
Transaksi ==> Jurnal ==> Buku Besar ==> Neraca Saldo ==> Laporan Keuangan

Hukum Akuntasi
Harta = Hutang + Modal

Harta terdiri dari :
1. Harta Lancar
2. Harta Tetap
3. Harta Lainnya
Hutang terdiri dari :
1. Hutang Jangka Pendek
2. Hutang Jangka Panjang
Modal terdiri dari :
1. Modal disetor
2. Prive pemilik
3. Laba ditahan

Harta Lancar :
1. Kas/Bank
2. Persedian Barang Dagangan
3. Piutang Usaha
4. Perlengkapan
5. Sewa Dibayar dimuka

Harta Tetap :
1. Tanah
2. Gedung
3. Peralatan
4. Kendaraan

Harta Lainnya :
1. Goodwil
2. Royalty

Hutang Jangka Pendek :
1. Hutang Usaha
2. Hutang yang jatuh tempo kurang dari 1 Tahun
3. Hutang Pajak

Hutang Jangka Panjang :
1. Hutang Bank
2. Hutang Obligasi

Modal :
1. Modal disetor
2. Prive pemilik
3. Laba ditahan


Read More......

Kamis, 01 April 2010

Menyusun LK Koperasi Jasa Keuangan


Laporan Keuangan
Informasi yang dihasilkan dari suatu proses akuntansi

NERACA KSP dan USP
Neraca merupakan potret mengenai posisi keuangan KSP dan USP pada saat tertentu yang menyajikan informasi tentang Harta, Kewajiban dan Kekayaan Bersih.

Laporan Keuangan
Informasi yang dihasilkan dari suatu proses akuntansi

NERACA KSP dan USP
Neraca merupakan potret mengenai posisi keuangan KSP dan USP pada saat tertentu yang menyajikan informasi tentang Harta, Kewajiban dan Kekayaan Bersih.

Laporan Keuangan Koperasi
Laporan Utama :
(1). Neraca;
(2). Perhitungan Hasil Usaha;
(3). Laporan Arus Kas;
(4). Laporan Promosi Ekonomi Anggota;
(5). Catatan atas Laporan Keuangan.

Laporan Tambahan :

1. Laporan Perubahan Kekayaan Bersih Koperasi (ekuitas);
2. Laporan Pembagian/ Distribusi Sisa Hasil Usaha;
3. Laporan-laporan lain yang penggunaannya relatif spesifik untuk pihak tertentu yang mempunyai keterkaitan langsung dengan koperasi.


Laporan Perhitungan Hasil Usaha
Perhitungan Hasil Usaha menyajikan informasi mengenai pendapatan, beban usaha, beban perkoperasian dan SHU selama periode tertentu.

1. Menyusun Laporan Arus Kas
2. Menyajikan informasi perubahan kas :
3. Saldo awal kas
4. Sumber penerimaan kas
5. Pengeluaran kas dan
6. Saldo akhir kas pada periode tertentu

MENYUSUN LAPORAN PROMOSI EKONOMI ANGGOTA ( PEA )

1. Dalam PSAK 27, disebutkan laporan yang memperlihatkan manfaat ekonomi yang diperoleh anggota koperasi selama satu tahun tertentu
2. Laporan PEA ini disesuaikan dengan jenis koperasi dan usaha yang dijalankan.

Dalam PSAK 27, disebutkan laporan yang memperlihatkan manfaat ekonomi yang diperoleh anggota koperasi selama satu tahun tertentu
Laporan PEA ini disesuaikan dengan jenis koperasi dan usaha yang dijalankan.

1. Simpan pinjam lewat koperasi;
2. Manfaat ekonomi dalam bentuk pembagian sisa hasil usaha

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN
1.Perlakuan akuntansi
2.Pengungkapan (disclosures) informasi lain
Pejabat Penilai Kesehatan KSP dan USP Koperasi diharapkan memiliki :
Keterampilan, pengetahuan dan sikap kerja dalam penyusunan laporan keuangan, sebagai bahan dalam memberikan pembinaan, bimbingan dan memampukan Pengelola KSP dan USP Koperasi

Read More......

Minggu, 28 Maret 2010

Kualitas Informasi Akuntansi


Kualitas Informasi Akuntansi
Gelignas mengusulkan suatu informasi yang berkualitas harus memiliki ciri – ciri sebagai berikut :
1. Efektifitas, artinya informasi harus sesuai dengan kebutuhan pemakai dalam mendukung suatu proses bisnis, termasuk didalamnya informasi tersebut harus disajikan dalam waktu yang tepat, format yang tepat sehingga dapat dipahami, konsisten dengan format sebelumnya, isinys sesuai dengan kebutuhan saat ini dan lengkap atau sesuai dengan kebutuhan dan ketentuan.
2. Efisiensi, artinya informasi dihasilkan melalui penggunaan sumber daya yang optimal.

3. Confidensial, artinya memperhatikan proteksi atau perlindungan terhadap informasi sensitif dari pihak yang tidak berwenang.
4. Integritas, artinya informasi yang dihasilkan harus merupakan hasil pengolahan data yang terpadu berdasarkan aturan-aturan yang berlaku.
5. Ketersediaan, artinya informasi yang diperlukan harus selalu tersedia kapanpun saat diperlukan. Untuk itu diperlukan pengamanan terhadap sumber daya informasi.
6. Kepatuhan, artinya informasi yang dihasilkan harus patuh terhadap undang-undang atau peraturan pemerintah serta memiliki tanggung jawab baik terhadap pihak internal maupun pihak eksternal organisasi perusahaan.
7.Kebenaran, artinya informasi telah disajikan oleh sistem informasi dengan benar dan dapat dipercaya sehingga dapat digunakan oleh manajemen untuk mengoperasikan perusahaan.

Read More......

 

Pelayanan Pajak

Kolom Tutorial

Muhammad Syukron